Terjadi keributan besar di rumah Pak Mario, ketika Pak Mario meminta anak-anaknya untuk bantu mengurusi perusahaan sementara waktu selama dia duduk dikursi roda, tapi Denis dan Andrew malah tak bisa karena Denis lebih milih mengurus perusahaan Flora.

Denis dan Andrew saling lempar tanggung jawab dengan Andrew yang merasa Cuma bisa menjadi dosen, itu membuat Pak Mario kecewa dan sedih hingga mengancam untuk menjual perusahaan karena anak-anaknya tidak ada yang peduli padanya.

Namira yang mengetahui masalah yang terjadi dirumah Pak Mario pun berusaha membujuk Andrew dan meyakinkan Andrew kalau dia pasti bisa menangani perusahaan Pak Mario hingga Andrew akhirnya luluh dan memutuskan untuk mau belajar mengurusi perusahaan.

Sakinah juga berusaha membujuk Denis untuk lebih memilih menangangi perusahaan Pak Mario dibandingkan perusahaan Flora yang membuat Flora kesel dan berusaha mati-matian mempertahankan Denis diperusahaanya.

Andrew pun mengutarakan niatnya di depan semua keluarganya untuk membantu mengurusi perusahaan Pak Mario yang langsung membuat semua orang terharu dan sangat berterimakasih pada Andrew, sedangkan Ibu Lauza menyinggung Denis dengan mengatakan Andrew lebih baik dari pada Denis yang tidak peduli pada keluarganya.