Saat Sakinah ditemukan pingsan oleh para perawat di depan rumah sakit, Fadil dan Bu Putri yang juga baru saja tiba juga ikut menyaksikan itu. Setelah Fadil dan Bu Putri mendekat mereka tak menyangka jika orang yang pingsan adalah Sakinah. Fadil pun langsung membantu melarikan Sakinah ke UGD.

Namun tak lama Sakinah tersadar dari pingsannya. Ia kaget saat melihat Fadil dan Bu Putri yg sudah bersamanya. Fadil yang sangat khawatir berniat untuk mendampingi Sakinah memeriksakan kesehatannya. Sakinah menolak dan ia segera menuju ke tempat radiologi.

Sesampainya di ICU tempat Namira dirawat, Fadil dan Bu Putri disambut dengan kurang enak oleh Andrew. Fadil dan Bu Putri mengaku kalau mereka hanya ingin menjenguk Namira, Andrew menolak mereka dengan halus. Di situ Fadil malah sempat-sempatnya memanasmanasi Andrew agar bisa menyatukan Namira dan Denis supaya Sakinah bisa bersamanya.

Di dalam ruang ICU, Namira yang sedang dicek oleh perawat tiba tiba memperlihatkan pergerakan sambil memanggil-manggil nama Denis. Dokter kemudian menyarankan kepada keluarga Namira untuk menghadirkan Denis.

Andrew yang mendengar hal itu pun bingung dan serba salah. Fadil dan Bu Putri semakin memanasi Andrew. Namun Pak Haidar dan Angel tak yakin jika harus melakukan hal tersebut. Tapi menurut Andrew dan Bu Hamidah, mereka harus memanggil Denis hanya agar Namira bisa cepat sadar dan pulih.