Kiara lega ketika mendengar panggilan Flavio. Akhirnya ia bisa terbebas dari rasa deg-degan. Gue izin dulu, guys... meeting startup, jadi harus pergi. Gema tersenyum santai, kalau gitu, lo gak boleh lama-lama ya. Kita butuh bantuan lo banget buat nyelesain semua ini. Kiara ngefreeze.

Victoria muncul dengan full energy. Mereka kompak menoleh ke arah sumber suara. Terlihat Victoria sudah berdiri di dekat mereka. Mulai hari ini, gue adalah karyawan Teras Cafe yang siap melayani Fattah 24 jam!

Al mulai membagikan minuman satu per satu. Ketika sampai ke Zara, gerakannya sedikit lebih lambat. Hi, Lagi sibuk banget ya? Kerja keras itu cool tapi jangan lupa makan juga. Fattah bersuara, perhatian banget.

Setelah beres belajar, Mohan sudah siap untuk berangkat. Yuka keluar dari ruang owner. Dia melambaikan tangan sambil tersenyum. Mohan! Gue cuma mau nyampein pesan dari Cataline. Lo dapat salam dari dia. Udah itu aja. Aqeela terdiam. Shock. WHAAAAAAT?! Kenapa harus ada salam?

Zara berjalan dengan langkah yang tegas. Dari arah belakang, Fattah muncul dan berteriak memanggil nama Zara. Fattah akhirnya memutuskan mendahului dan menghadang Zara. Apa kamu, punya masalah sama aku selain karena dia dan dia? Zara tampak berfikir. Fattah aku harus kerja!